Kabupaten Tangerang  datanews8 - Pembangunan Irigasi yang di kelola oleh Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) di duga dikerjakan asal jadi. Proyek pembangunan irigasi tersebut di nilai buruk pengerjaan tanpa kedepankan Kualitas pembangunan. Tentunya hal tersebut akan berdampak terhadap kerugian keuangan negara dan masyarakat selaku penerima manfa'at.


Hasil penelusuran Minggu 01/September-2024 tim investigasi di lapangan banyak ditemukan proyek irigasi P3A yang dikerjakan asal - asalan tanpa mengedepankan kualitas pembangunan, yang mengakibatkan adanya pengurangan kekuatan dan daya tahan pembangunan itu sendiri. Padahal tujuan pembangunan tersebut guna meningkatkan produktivitas pertanian para petani itu sendiri.


Hasil investigasi dilapangan menyoroti proyek P3A yang berada di Desa Sidoko, Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang di nilai di kerjakan asal jadi.


Salah satu tukang yang tidak mau disebutkan namanya menyampaikan proyek dibuat  tiga titik lokasi, tadinya mau dibikin satu lokasi biar satu jalur namun tidak boleh sama Kepala Desa Sidoko," tuturnya.


Hasil informasi yang dihimpun awak media menkonfirmasi kepala Desa Sidoko melalui pesan singkat WhatsApp H Subrata menyampaikan, Iyah saya yang memerintahkan dua titik proyek P3A mitra Cai untuk di mulai pertama depan dekat pintu air.


Karena sudah ada yang rusak parah, Masi menurut H Subrata jadi untuk lajurnya masih bagus alangkah sayangnya kalau di bongkar terus dipasang kembali. "lebih baik kita pasang yang belum ada batunya jalur itu sekitar kurang lebih 2000 meter," ucapnya.

Saya juga tidak akan berani kalau bukan satu jalur, kan jalur yang masih belum terpasang kurang lebih 2000 meter tembus ke Sidoko asem. Jadi intinya bukan gak boleh dipasang satu jalur tetapi yang dilewati tersebut masih bagus kondisi batunya alangkah baiknya jika kita pasang yang belum ada batunya," Ujar H Subarta.


Disini terbilang lemah terhadap pengawasan dari instansi terkait. Maka perlu di evaluasi agar menjadi perhatian serius.
(Saep)